Musyawarah Besar IM3I Ke- XXI

Musyawarah besar adalah musyawarah tertinggi dalam setiap organisasi termasuk di lembaga IM3I yang dikuatkan dalam konstitusi dipasal 32 ayat (1), disisi lain mubes menjadi forum yang dapat merevisi apa apa saja yang dianggap tidak sesuai dengan tujuan dan cita cita lembaga bahkan organisasi dapat dibubarkan di forum tertinggi ini jika semua kader bersepakat dengan hal itu.
Sebagai pelanjut estafet kepemimpinan lembaga yang secara akal sehat kita tidak mengharapkan hal itu terjadi di karnakan potensi-potensi kekuatan (strengths) dalam internal kelembagaan sampai saat ini masih kuat dapat dilihat dari SDM yang selalu bertambah dan roda organisasi masih berjalan yang menopang eksistensi lembaga sejak tahun didirakannya sampai sekarang ini lebih tepatnya tahun 2000 s.d 2021.
Para founding father IM3I sejak lama sudah menyadari akan terjadinya perubahan-perubahan sosial ditengah masyarakat termasuk masyarakat ilmiah tentu itu akan berpengaruh pada kader dalam menkonstruksi lembaga, peran mahasiswa sebagai pilar muda bangsa menjadi prakarsa setiap gerakan pembaharuan maka dari itu para founding IM3I mencoba meletakkan dasar sebuah gerakan yang berbasis ideologis yang mampu mewujudkan intelektual muda yang aktif, kreatif dan inovatif. Pola paradigma yang sangat maju dengan penjabaran visi dan misi yang memiliki tiga garis besar yaitu
- menciptakan kondisi dinamis yang sesuai dengan minat dan kemampuan mahasiswa dan perubahan dalam sebuah masyarakat.
- Peningkatan peran dan pengabdian mahasiswa dalam pembangunan.
- Mewujudkan generasi yang intelektual dengan dasar akhlak mulia, kebanaran, rasionalitas dan kebenaran.
Tiga garis beras ideologi lembaga tersebut mengisaratkan kepada penerus lembaga agar mampu memahami arah gerak perubahan sosial dengan modal intelektual kader mampu membawa lembaga ini bertahan disetiap tantangan zaman dan menghadapi era perkembangan teknologi yang saat ini terus berevolusi.
Sebuah era baru yang tengah dihadapi lembaga dewasa ini perjalanan eksistensi lembaga selama 21 tahun tidaklah mudah, ada banyak momentum-momentum yang terlewatkan dalam mengaktualisasikan (Agen Of change dan Social Control) tidak bisa dipungkiri dimasa sekarang ini kita menghadapi masa yang sangat kompleks. Ditambah lagi dengan hadirnya virus covid-19 yang sangat mewabah di dunia sehinggah mempengaruhi pola hidup masyarakat dan perkembangan ilmu pengetahuan.
Dalam konteks lembaga IM3I yang masih eksis sampai saat ini berada pada lingkaran perubahan, jika tidak dapat menyesuaikan dengan kondisi yang ada sekarang ini maka lembaga ini akan cenderung kaku dan tergerus oleh zaman. Seperti yang disinggung diawal bahwa para founding father IM3I sudah memprediksi perubahan itu terjadi. kader dituntun untuk berperilaku dinamis namun berpegang teguh kepada sebuah nilai perjuangan yang seacara ideologis berakar pada identitas lembaga itu sendiri. Untuk memanfaatkan peluang itu maka dibutuhkan sebuah gebrakan baru yang lebih progresif menggabungkan kemajuan ilmu pengetahuan, nilai leluhur budaya dan garis besar tujuan lembaga maka dari setiap periode waktu haruslah memperbaharui metode dan mereformasi paradigma dalam lembaga tanpa merubah sebuah landasan yang telah dibangun oleh para pendahulu kita.
Momentum musyawarah besar sebagai musyawarah tertinggi dalam organisasi dimanfaatkan sebagai tempat menuangkan Resolusi gagasan yang progresif, menantang perubahan zaman dan tidak berhenti ditengah perubahan. Yang diharakan kemudian Musyawarah besar sudah tidak lagi memperdebatkan hal-hal yang tidak subtansial namun lebih meresolusi paradigma dan menkonstruksi metode baru yang akan diterapkan dimasa kepemimpinan selanjutnya. Perubahan adalah sebuah keniscayaan yang tidak dapat ditolak oleh manusia, IM3I juga akan terus menghadapi perubahan itu dengan semangat intelektualitas muda yang aktif , kreatif, inofatif dan moralitas.
YAKINKAN SEMANGAT ITU MASIH ADA!!